Cara Membersihkan Cache Komputer / Laptop Agar Tidak Lambat, Bersih Tuntas.
Salah satu faktor
penyebab laptop lambat atau sering dikatakn lemot adalah terjadinya penumpukan
file sampah pada harddisk. File sampah yang dimaksud adalah file-file sisa yang
ditinggalkan oleh program aplikasi yang telah dihapus sebelumnya, temporary, maupun
file yang tersimpan pada recycle bin. Cache adalah proses penyimpanan sementara
data atau halaman HTML dan gambar sebuah website untuk mengurangi penggunaan
bandwidth dan loading server. Secara sederhana, cache adalah teknologi yang
membantu menampilkan halaman website lebih cepat. Berbeda dengan cookies yang
merekam jejak dan aktivitas pengguna ketika berselancar di internet. Tanpa
adanya cache proses menampilkan halaman website bisa memakan waktu lama. Oleh
karena itu, agar halaman website Anda bisa loading lebih cepat, Anda harus
menggunakan teknologi caching.
Ada dua kategori cache,
yaitu client side caching dan server side caching. Client side caching adalah
proses caching yang terjadi di browser pengguna internet. Proses caching ini
dapat dikelola oleh pengguna melalui pengaturan di browser. Sedangkan server
side caching adalah proses caching yang terjadi di server dan website. Nah,
seiring pemakaiannya laptop yang kita pakai semakin hari akan semakin lambat,
karena cache pada windows akan semakin banyak, Setelah tau apa itu cache dan
kategorinya, maka kita perlu untuk menghapus file cache tersebut untuk
membersihkan laptop kita.
Caranya :
1.
Menghapus
Cache Laptop Dari Folder Temp dan %Temp%
a. Pertama, tekan tombol Windows + R pada keyboard
untuk membuka program Run. Setelah muncul kotak programnya ketikkan ‘temp’
(tanpa tanda petik) kemudian klik OK atau bisa langsung tekan Enter pada
keyboard. Kemudian akan muncul jendela baru. Nah, Anda akan melihat banyak
sekali file dan folder disana. Klik Ctrl + A kemudian tekan Shift + Delete pada
keyboard untuk menghapus semua file sampah/cache tersebut. Jika muncul kotak
dialog ‘permission’ atau ‘Acess Denied’, pilih saja Continue. Dan jika muncul
kotak dialog ‘folder in use’ atau sebagainya, maka pilih skip, karena mungkin
file cache tersebut sedang dibutuhkan di komputer anda.
b. Kedua, buka program Run kemudian
ketikkan ‘%temp%’ (tanpa tanda petik) lalu klik OK atau bisa langsung tekan
Enter pada keyboard. Caranya sama seperti sebelumnya, klik Ctrl + A kemudian
tekan Shift + Delete pada keyboard untuk menghapus semua file sampah/cache
tersebut.
2.
Menghapus
Cache dari folder SoftwareDistribution
Software Distribution
di sistem operasi Windows adalah folder yang terletak di direktori Windows dan
digunakan untuk menyimpan sementara file yang mungkin diperlukan untuk
menginstal Windows Update pada komputer Anda. Secara umum aman untuk menghapus
isi Folder Software Distribution, setelah semua file yang diperlukan telah
digunakan untuk menginstal Pembaruan Windows. Cara menghapusnya adalah :
a. Masuk ke Windows Explorer bisa
dengan menekan tombol Windows + E di keyboard, setelah itu masuk ke direktori
C:\Windows\SoftwareDistribution\Download. Bisa juga melalui program Run,
caranya tekan Windows + R, stelah itu ketik ‘C:\Windows\SoftwareDistribution\Download’ (tanpa tanda
petik) lalu klik OK atau bisa langsung tekan Enter pada keyboard.
b. Setelah Masuk ke folder Download
tersebut, langsung saja tekan Ctrl + A kemudian tekan Shift + Delete pada
keyboard untuk menghapus semua file sampah/cache tersebut.
3.
Membersihkan
Cache di folder Prefetch
Folder prefetch adalah
folder yang diciptakan oleh system windows, dimana isi dari folder ini berupa
file-file berekstensi .pf yang dibentuk atau dibuat saat anda menjalankan
aplikasi, disebut juga trace file. Cara menghapus nya.
a. Tekan tombol Windows + R pada keyboard
untuk membuka program Run. Setelah muncul kotak programnya ketikkan ‘prefetch’
(tanpa tanda petik) kemudian klik OK atau bisa langsung tekan Enter pada
keyboard. Jika muncul dialog permission, klik saja Allow.
b. Caranya sama seperti sebelumnya pada
penghapusan sampah pada folder ‘temp’, klik Ctrl + A kemudian tekan Shift +
Delete pada keyboard untuk menghapus semua file sampah/cache tersebut.
4.
Membersihkan
Cache Laptop Menggunakan fitur Disk Cleanup
Disk Cleanup, adalah
sebuah fitur Windows yang berfungsi untuk membersihkan seluruh junk files yang
ada pada drive tertentu. Bukan cuma junk files, data-data lain seperti catatan
tertentu pada Windows, file-file di recyle bin, data-data internet dan
lain-lain bisa dihilangkan menggunakan Disk Cleanup. Nah, setelah Anda
melakukan penghapusan file cache pada temporary tadi, Anda juga harus
menggunakan Disk Cleanup ini. Karena pada dasarnya cachenya belum sepenuhnya
hilang. Langsung saja.
a. Pertama ketik ‘Disk Cleanup’ (tanpa
tanda petik) pada kotak pencarian menu start, setelah muncul, klik kanan pada
Disk Cleanup tersebut dan pilih Run as Administrator. Jika muncu kotakl Drive
Selection, pilih saja drive C lalu klik OK, lalu tunggu proses Calculating nya.
b. Setelah muncul kotak Disk Cleanup nya, centang
saja semua pilihan yang ada, kecuali pilihan Download jika anda memiliki file
yang terdownload yang belum anda backup. Jika file download anda tidak ada,
maka anda boleh centang semua pilihan. lalu langsung saja klik OK, jika muncul kotak
dialog, klik Delete Files.
d. Lakukan juga proses tersebut drive
lainnya D: atau E: supaya seluruh file cache yang ada bisa terhapus.
e. Setelah proses penghapusan pada semua
drive selesai, jangan lupa untuk merestart komputer anda, agar lebih efektif.
Tadi adalah beberapa
cara untuk menghapus file sampah / cache pada laptop atau komputer, agar
komputer anda tidak lambat lagi. Jangan lupa kunjungi juga Cara Mempercepat Kinerja Komputer Anda dan Cara Mengatasi Lupa Password Windows ya. Sekian dari Putra Hagatha semoga
artikel ini bermanfaat bagi kalian. Terimakasih sudah berkunjung.
0 Response to "Cara Membersihkan Cache Komputer / Laptop Agar Tidak Lambat, Bersih Tuntas."
Post a Comment
Mohon Berkomentar dengan menggunakan kata yang yang baik,